Jumat, 26 April 2013

Setrategi Pembelajaran Ekspositori (Ekspository Learning)

Konsep Strategi Pembelajaran Ekspositori  (Ekspository Learning)

Dimyati (2006:172) dalam bukunya Belajar dan Pembelajaran, menyatakan prilaku mengajar dengan strategi ekspositori juga dinamakan model ekspositori.  pembelajaran yang menekankan kepada proses penyampaian materi secara langsung dari seorang guru kepada siswa nya dengan maksud agar siswa dapat menguasai materi pembelajaran secara optimal.


Tujuan utama dalam pembelajaran ekspositori adalah “memindahkan” pengetahuan, keterampilan, dan nilai-nilai kepada siswa (Dimyati,2006:172). Materi pembelajaran telah disiapkan, siswa tidak dituntut untuk menemukan materi yang akan diajarkan melainkan hanya menerima. Secara umum terdapat beberapa karakteristik strategi ekpsositori yaitu:


Penyampaian materi disampaikan secara verbal, artinya bertutur secara lisan merupakan alat utama dalam melakukan strategi ini, oleh karena nya strategi ekspositori juga sering di samakan dengan ceramah.



Materi pelajaran yang disampaikan adalah materi pelajaran yang pada umumnya telah jadi, seperti data atau fakta data, konsep-konsep tertentu yang dituntut untuk dihafal sehingga tidak menuntut siswa untuk berfikir ulang.



Tujuan utama pembelajaran adalah penguasaan materi itu sendiri. Artinya setelah proses pembelajaran berakhir siswa diharapkan dapat memahaminya dengan benar dengan cara mengungkapkan kembali materi yang telah diuraikan.
Dalam pendekatan ekspositori, guru sangat dominan memegang peranan dalam mbelajaran. Melalui pendekatan ini guru menyampaikan materi pembelajaran secara terstruktur dengan harapan materi yang disampaikan dapat dikuasai siswa dengan baik. Fokus utama dalam strategi ini adalah kemampuan akademik siswa (academic achievement).

Prinsip-prinsip Penggunaan Strategi Pembelajaran Ekspositori (Ekspository Learning)

Berhasil tidaknya suatu pendekatan pembelajaran dipengaruhi oleh efektif atau tidaknya suatu pendekatan yang digunakan untuk mencapai suatu tujuan yang telah ditetapkan.Ada beberapa prinsip yang harus diperhatikan dalam pembelajaran ekspositori diantaranya :


Berorientasi  pada tujuan. Tujuan belajar-pembelajar sangat menentukan dalam strategi pembelajaran ekspositori. Karena perumusan tujuan yang khusus memungkinkan kita untuk mengontrol efektifitas penggunaan strategi pembelajaran. Seperti yang diungkapkan Thursan Hakim (2002) mengartikan belajar adalah suatu proses perubahan didalam kepribadian manusia, dan perubahan tersebut ditampakan dalam bentuk peningkatan kecekapan, pengetahuan, sikap, kebiasaan, pemahaman, keterampilan, daya fikir, dan lain-lain kemampuannya (Fathurrohman,2007: 6).



Prinsip Komunikasi. Penyampaian pesan dari seseorang (sumber pesan) kepada sekelompok orang (penerima pesan), dapat dikatakan sebagai proses komunikasi (Sanjaya, 2006:182). Pesan yang disampaikan dalam hal ini adalah materi pelajaran yang disusun dan dipersiapkan sesuai dengan tujuan tertentu sesuai dengan keinginan yang ingin dicapai. Dalam proses komunikasi guru sebagai sumber pesan dan siswa berfungsi sebagai penerima pesan.



Prinsip Kesiapan. Dalam teori koneksionisme “kesiapan” merupakan salah satu hukum belajar. Inti dalam proses kesiapan ini adalah bahwa setiap individu akan merespon dengan cepat dari setiap stimulus  manakala dalam dirinya sudah memiliki kesiapan.



Prinsip Berkesinambugan. Proses pembelajaran ekspositori harus dapat mendorong siswa untuk mau mempelajari pelajaran lebih lanjut. Ekspositori yang berhasil adalah manakala melalui proses penyempaian dapat membawa siswa proses belajar mandiri. 


Peranan Guru dan Siswa dalam penggunaan Pendekatan Sistem Ekspositori (Ekspository Learning)

Menurut Dimyati (2006:173) peranan guru dalam strategi pembelajaran ekspositori adalah:

  1. Penyusun program pembelajaran.
  2. Pemberi informasi yang benar.
  3. Pemberi fasilitas belajar yang baik.
  4. Pembimbing siswa dalam memperoleh informasi yang benar.
  5. Penilai pemerolehan informasi.

Sementara peranan siswa dalam strategi pembelajaran ekspsositori adalah:

  1. Pencari informasi yang benar.
  2. Pemakai media dan sumber yang benar.
  3. Menyelesaikan tugas sehubungan dengan penilaian guru.

Prosedur Pelaksanaan Strategi Ekspositori (Ekspository Learning)

Sebelum diuraikan tahapan penggunaan strategi skspositori terlebih dahulu diuraikan beberapa hal yang harus dipahami oleh setiap guru diantaranya:


Perumusan tujuan yang ingin dicapai. Untuk memulai strategi ini, tujuan adalah salah satu yang sangat penting untuk dirumuskan. Tujuan yang ingin dicapai sebaiknya dirumuskan dalam bentuk perubahan tingkah-laku yang spesifik berorientasi kepada hasil belajar. tujuan yang spesifik artinya dapat memperjelas kepada arah yang ingin dicapai. Penguasaan materi pembelajarn dengan baik.



Kenali tempat dan suasana untuk menganalisa hal yang dapat mempengaruhi proses penyampaian. Pengenalan tempat dan suasana yang baik memungkinkan guru untuk dapat beradaptasi beberapa kemungkinan yang dapat mengganggu proses penyajian materi pembelajaran. Beberapa hal yang berhubungan dengan medan harus dikenali. Pertama, kondisi siswa yang akan menerima materi pembelajaran misalnya kemampuan dasar atau pengalaman belajar siswa sesuai dengan materi yang akan disampaikan. kedua, kondisi ruangan,  pencahayaan, besar ruangan, jumlah siswa dan lain sebagainya. Secara garis besar prosedur penerapan strategi ekspositori (Sanjaya, 2007:190). dalam pembelajaran adalah :

  1. Preparasi/Persiapan
  2. Apersepsi/mengarahkan
  3. Presentasi/penyampaian
  4. Resitasi/tanya jawab
  5. Generalisasi/menyimpulkan
  6. Korelasi/penghubungan
  7. Evaluasi dan penilaian


PUSTAKA 

Dimyati dan Mudjiono, 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta
Faturohman, pupuh dan sutikno, sobry, 2007. Strategi Belajar Mengajar Melalui Penenaman Konsep Umum dan Islam. Bandung : Redika Aditama
Sanjaya, Wina, 2006. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Bandung : Kencana Prenada Media Grup.









2 komentar:

Unknown mengatakan...

izin share dan terimakasih

NUR AZMI mengatakan...

monggo mba...

Posting Komentar